“Pria Ini Menikahi Jasad Kekasihnya”


Pernikahan dua dunia. Mungkin inilah ungkapan yang tepat untuk menggambarkan pernikahan dua sejoli asal Thailand ini.

Sang pria, Chadil Deffy, seorang produser televisi, menggelar pesta pernikahan dengan kekasih pujaan hatinya Sariya “Anne” Kamsok. Uniknya, Chadil menikahi Anne yang sudah meninggal dunia.

Sebenarnya, dua sejoli ini sudah berniat menikah beberapa tahun sebelumnya. Akan tetapi, karena alasan kesibukan, Chadil meminta Anne untuk bersabar.

Padahal, pasangan sejoli ini sudah menjalin hubungan cinta selama sepuluh tahun. Chadil Deffy dan Anne Kamsok saling jatuh cinta satu sama lain saat kuliah di Universitas Eastern Asia.

Pada tahun 2012 ini, kedua pasangan ini sudah sepakat untuk melangsungkan pernikahan. Sayangnya, sebelum menentukan tanggal pasti, Anne Kamsook sudah meninggal terlebih dahulu dalam sebuah kecelakaan lalu lintas.

Dalam situasi ini, Chadil seakan tidak ingin melakukan kesalahan lagi terhadap Anne Kamsook. Chadil Deffy mengambil keputusan untuk tetap melangsungkan pernikahan dengan mayat kekasihnya.

Pada upacara pernikahan, yang diadakan 9 Januari 2012 di kuil Amphur Muang, Surin ini,  kedua pasangan sejoli ini mengenakan pakaian layaknya pengantin. Chadil Deffy mengenakan setelan hitam yang dilengkapi dengan dasi putih dan topi hitam. Sementara, Anne Kamsook, mengenakan busana pengantin berwarna putih dengan kaus tangan transparan.

Seusai upacara pernikahan, jenazah Anne Kamsook pun segera dimakamkan. Chadil Deffy sendiri, mengakui perasaan hatinya yang paling dalam.

Di akun Facebook-nya, Deffy menulis, "Di mata kalian, yang kami lakukan tampak seperti kisah cinta yang indah. Namun bagi kami, ini sebuah kesalahan dan kami tidak bisa kembali ke masa lalu untuk memperbaikinya. Ingatlah, hidup itu singkat." (diolah dari sumber: kompas.com)

Renungan

Selama masih ada waktu, mari kita lakukan yang terbaik yang bisa kita lakukan dalam hidup ini. Ingat, hidup ini singkat dan kita tidak dapat kembali ke masa lalu untuk memperbaiki kesalahan. Sudahkah kita mempergunakan kesempatan yang ada dengan penuh tanggungjawab? (Bertinus Sijabat-Yogyakarta)

Posting Komentar

0 Komentar