“Tidur Dalam Keadaan Marah, Berbahaya!”

  “Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya.”
 (Yes 32:17)
Tidur dalam  kondisi marah tidak baik bagi kesehatan manusia. Selain dapat mempengaruhi kualitas tubuh, tidur dalam keadaan marah juga bisa mengakibatkan imsomnia, membuat tubuh jadi lemas, bahkan menurunkan sistem kekebalan tubuh.

Saat tidur dengan kondisi marah, otak manusia berusaha menjaga emosi negatif ini. Dengan demikian, bukannya menyelesaikan masalah, malah tidur dalam keadaan marah justru memberi kesempatan bagi otak dalam meningkatkan kadar amarah.

Pada situasi marah yang sudah bersifat kronis, dampaknya justru makin membahayakan bagi manusia. Diantaranya adalah bisa menyebabkan meningkatnya tekanan darah dan denyut jantung,  meningkatkan tekanan dalam tengkorak, membuat nafas jadi tidak teratur, menyebabkan kejang otot kronis, dan penurunan aktivitas insulin.

Lalu bagaimana caranya supaya kita memiliki kualitas tidur yang baik? Caranya adalah dengan menyelesaikan masalah yang terjadi atau membuat tubuh rileks sehingga bisa mengistirahatkan pikiran sebelum tidur. (diolah dari sumber: detikhealth.com)

Renungan

Suasana hati yang baik bukan hanya diperlukan saat  kita bangun.Tetapi, suasana hati yang baik juga dibutuhkan saat kita sedang tidur. Mau tidur berkualitas? Selesaikan masalah sebelum tidur. (Bertinus Sijabat-Yogyakarta)

Posting Komentar

0 Komentar