“Pengemis Jujur, Mengembalikan Uang 81,5 Juta”

  “Janganlah ada orang yang menipu dirinya sendiri. Jika ada di antara kamu yang menyangka dirinya berhikmat menurut dunia ini, biarlah ia menjadi bodoh, supaya ia berhikmat.” (1Kor 3:18)
Saat menemukan bungkusan uang pecahan 500 euro, sejatinya, Herman Schleihert hanya memiliki sisa uang 1 dollar AS. Namun, jumlah uang sebesar  81,5 juta rupiah ini ternyata tidak mampu menggoyahkan keyakinan mulia yang masih dipegang teguh oleh Herman Schleihert.

Pria berusia 48 tahun ini merasa bahwa dirinya tidak berhak atas uang yang bukan miliknya. Oleh karena itu, Herman Schleihert, seorang pengemis jujur, segera melaporkan penemuan uang ini ke sebuah kantor polisi dikota Wina, Austria.

"Tidak sedetik pun saya berpikiran untuk menyimpan uang tersebut. Itu sama saja dengan perbuatan mencuri," kata Herman Schleihert, dengan penuh kesungguhan. 

Sang pemilik uang akhirnya mendapatkan pengembalian uang ini setelah melaporkan kehilangan uang ke pihak kepolisian. Tetapi ironisnya, sang pemilik bahkan belum menyatakan ucapan terimakasih kepada Herman Schleihert.(diolah dari sumber: okezone.com)

Renungan

Entahkah diketahui atau tidak diketahui, dilihat atau tidak dilihat oleh orang lain, orang jujur tidak mampu mengingkari hati nuraninya sendiri. Walau tidak mendapat pujian atau ucapan terimakasih dalam bentuk apapun, orang jujur tetap bahagia karena telah mampu menjaga kejujuran dari lubuk hatinya yang paling dalam. (Bertinus Sijabat-Yogyakarta)  

Posting Komentar

2 Komentar

  1. salut dengan orang jujur. ada juga kisah di dalam negeri kita. pegawai kementerian keuangan yang mengembalikan semua "amplop" pemberian atasannya. Ia tak menyentuh sedikitpun uang haram tersebut.

    BalasHapus
  2. Benar Pak. Karaktger jujur memang sudah agak langka. Sungguh pegawai itu adalah seorang yang pantas diteladani. Thanks....

    BalasHapus