“Makin Sedikit Nonton TV, Makin Sehat!”

“Matamu adalah pelita tubuhmu. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu, tetapi jika matamu jahat, gelaplah tubuhmu.”  (Luk 11:34)
Hasil studi yang dilakukan oleh tim peneliti dari School of Kinesiology and Health Studies menunjukkan adanya pengaruh signifikan antara aktifitas fisik dengan penyakit yang diderita oleh seseorang. Tingkat kesehatan seseorang ternyata sangat dipengaruhi oleh aktifitas fisik dan kebiasaan dalam menikmati waktunya.

Semakin sedikit kegiatan seseorang yang melibatkan aktifitas fisik, maka semakin besar  kemungkinan seseorang mengalami berbagai penyakit. Sebaliknya, semakin banyak kegiatan kita yang melibatkan aktifitas fisik, maka semakin kecil kemungkinan seseorang menderita berbagai jenis penyakit.

Kebiasaan memonton TV adalah kebiasaan yang kurang baik bagi kesehatan kita. Hal ini terjadi karena, energi yang kita butuhkan untuk menonton TV cenderung sangat rendah.

Akibatnya, seringkali terjadi, saat menonton TV justru adalah saat yang paling berbahaya bagi kesehatan manusia. Mengapa? Karena saat menonton TV, seseorang cenderung bermalas-malasan sehingga kurang dalam berbagai aktifitas fisik. Kurangnya aktivitas fisik ini dapat memicu obesitas, dan memicu terjadinya komplikasi di jantung dan terganggunya sistem metabolisme tubuh.

Keadaan ini akan menjadi semakin parah saat seseorang menonton TV sambil makan, minum atau mengemil. Makanan atau minuman  yang mengandung gula dapat menyebabkan peningkatan kalori yang dapat memicu diabetes, sementara makanan asin dapat menyebabkan tingginya tekanan darah.

Lalu, bagaimanakah cara mengembangkan kebiasaan hidup yang sehat?  Mulai mengurangi kebiasaan nonton TV, mulai lakukan banyak aktifitas fisik, dan mulai hidup dengan pola makan dan minum yang sehat. (diolah dari sumber:antaranews.com)

Renungan

Kebiasaan hidup yang sehat adalah kebiasaan yang menyangkut sedikit banyaknya aktifitas fisik, sedikit banyaknya energi yang dibutuhkan, dan sehat  tidaknya makanan atau minuman yang dikonsumsi. Dengan demikian, menjadi sehat adalah sebuah pilihan yang dilandasi oleh kesadaran untuk mencegah daripada mengobati. Sudahkah kita menjaga kesehatan dengan pola makan yang baik, pola istirahat yang cukup dan pola kebiasaan yang sehat? (Bertinus Sijabat-Yogyakarta)

Posting Komentar

0 Komentar