“Surat Cinta Masa Lalu, Menggoyahkan Pernikahan Selama 77 Tahun”

 “Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian.” (Kol 3:13) 
Antonio C merasa sangat terluka dengan kenyataan yang baru diketahuinya.  Secara tidak  sengaja,  pria Italia berusia 99 tahun ini menemukan surat-surat cinta istrinya pada pria lain dalam sebuah peti tua.

Meski surat-surat cinta itu ditulis oleh sang istri pada tahun 1940-an, tetapi amarah Antonio C sudah tak terbendung. Antonio C benar-benar tidak dapat menerima pengkhianatan yang dilakukan oleh istrinya.

Pria pensiunan inipun mengajukan gugatan cerai kepada istrinya Rosa. Akibatnya, hubungan pernikahan yang sudah berjalan selama 77 tahun inipun terancam runtuh.

Di pengadilan, Rosa, wanita berusia 96 tahun ini, mengakui kesalahan yang pernah dilakukannya. Dan dengan penuh kesungguhan, wanita tua ini sudah berusaha membujuk Antonio agar membatalkan gugatan cerainya.

Tetapi Antonio bersikeras dengan keputusannya untuk bercerai. Sayang seribu sayang! Pasangan tua ini mencatat sejarah baru dalam perceraian.

Antonio C , pada usia 99 tahun, dan Rosa, pada usia 96 tahun,  menjadi pasangan tertua yang bercerai. Pasangan ini bercerai setelah 77 tahun pernikahan. Duh..! (diolah dari sumber:okezone.com/vanews.com)

Renungan

Keputusan untuk mengakui kesalahan memang bukan keputusan yang mudah. Begitupun dengan keputusan untuk memberikan pengampunan, keputusan ini juga tidak semudah membalik telapak tangan.

Akan tetapi, ketika kita tidak mampu mengampuni, pada saat yang sama, justru kita juga semakin memperdalam luka. Pemulihan terjadi ketika kita belajar menerima kesalahan dan melepaskan pengampunan. (Bertinus Sijabat-Yogyakarta)

Posting Komentar

0 Komentar