"Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, dan lakukanlah itu; janganlah takut dan janganlah tawar hati, sebab TUHAN Allah, Allahku, menyertai engkau. Ia tidak akan membiarkan dan meninggalkan engkau sampai segala pekerjaan untuk ibadah di rumah Allah selesai) (1 Taw 28:20)
Jim Martin adalah seorang prajurit perang yang istimewa. Meski sedang berjuang dimedan tempur, Jim Martin tidak ingin istrinya mencemaskan keselamatan dirinya.
Prajurit Inggris yang betugas di resimen Gloucestershiredi ini, rajin menulis surat cinta romantis di parit-parit perlindungan kepada istrinya Eleanor, yang dipanggilnya dengan panggilan sayang, Cis. Kedua pasangan romantis ini saling menulis kartu pos dan surat cinta pos satu sama lain.
Dalam salah satu suratnya, Jim menulis,” Mungkin terasa aneh, Cis. Tetapi teman-teman tidak merasa takut saat kami berlindung di parit-parit dan berada hanya beberapa meter dari musuh."
Tampak jelas, melalui surat-surat cintanya, Jim berusaha memberi kekuatan kepada sang istri agar tetap tabah dan kuat dalam menantikan dirinya. Bahkan dari penemuan surat-surat cinta pada masa perang dunia pertama ini, terasa sangat jelas adanya ikatan cinta yang sangat kuat diantara keduanya. (diolah dari sumber: republika.co.id)
Renungan
Jangan menjadikan pekerjaan, masalah, atau keadaan sulit apapun sebagai alasan untuk mengabaikan hubungan cinta yang indah. Kekuatan cinta akan semakin kuat ketika kita saling mengisi, saling meneguhkan, dan saling menyempurnakan satu sama lain. Mari kita menjadikan setiap waktu sebagai sebuah momentum berharga dalam merekatkan hubungan! (Bertinus Sijabat-Yogyakarta)
0 Komentar