“Gadis Buta Berhasil Mencapai Finis Lomba Marathon”

“Dalam tiap jerih payah ada keuntungan, tetapi kata-kata belaka mendatangkan kekurangan saja.” (Ams 14:23)
 

Wakana Ueda benar-benar seorang petarung sejati. Gadis kecil dari Jepang ini tidak mau menyerah dengan keterbatasan yang ada pada dirinya.

Meski buta, Wakana Ueda mengikuti Honolulu Maraton, di Hawai, AS. Wakana Ueda, berlari sejauh 26,2 mil dengan waktu 14 jam, tiga menit dan 12 detik. Gadis kecil ini berlari dengan mengikuti suara ibunya sebagai panduan arah dan jalan.

Walau kakinya sempat mengalami kram, tetapi  Ueda mampu melangkahkan  kakinya menuju garis finis. Ketika berhasil sampai di finis, gadis kecil berusia 11 tahun ini, larut dalam tangis haru dan  pelukan penuh kasih  dari sang ibu.

Wakana Ueda, yang berasal dari Toyota City, Jepang ini berhasil mencapai finis di lomba marathon terbesar kelima di Aemrika. Dari 22.615 peserta lomba marathon, Wakana termasuk dalam 19.000 orang peserta yang berhasil sampai finis.(diolah dari sumber: republika.co.id)

Renungan

Berjuang sampai usaha terakhir yang bisa dilakukan adalah salahsatu kebiasaan pejuang kehidupan. Dan Wakana sudah membuktikan bahwa kesulitan bukan alasan untuk menyerah. Sudahkah  kita menjalani hidup ini dengan gairah yang berkobar-kobar? (Bertinus Sijabat-Yogyakarta)

Posting Komentar

0 Komentar