“Sahabat Sejati: Sahabat Pelukis Tuna Netra”
“Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi
seorang saudara dalam kesukaran.” (Amsal17:17)
Sahabat sejati adalah teman dimasa susah dan teman dimasa bahagia. Sahabat sejati adalah sahabat yang mau menerima ketika kita lemah, kalah dan goyah.
Sahabat sejati adalah sahabat yang mau berjalan bersama kita ketika tiada orang lain yang mau mendekati kita. Sahabat sejati adalah siapapun yang mau menjadi teman kita disaat kita belum jadi apa-apa dan belum jadi siapa-siapa.
******
Dmitri tidak akan pernah melupakan pengalaman tragis yang menimpa dirinya. Ketika Dmitri mengikuti misi pencarian mayat serdadu Rusia korban perang dunia ke-2, sebuah ledakan ranjau darat yang sebelumnya dipasang NAZI Jerman benar-benar mengubah kehidupannya.
Dmitri, seorang pelukis bermasa depan cerah ini adalah pelukis yang sudah dikenal luas oleh para seniman lokal Rusia. Tapi kejadian tragis itu telah membuatnya harus kehilangan penglihatannya.
Dmitri yang sebelumnya dapat melihat, kini menjadi seorang lelaki buta. Kejadian pahit ini merupakan pukulan keras yang menohok jati diri Dmitri. Pelukis muda ini mengalami depresi dan kehilangan semangat hidup.
Tetapi sebelum kehidupan Dmitri hancur berantakan, seorang sahabat lama datang memberi dorongan dan dukungan bagi Dmitri. Sahabat baik Dmitri bukan hanya sekedar sahabat biasa yang bisa berkata-kata saja, sahabat Dmitri adalah sahabat sejati yang hadir dengan aksi nyata.
Sahabat sejati Dmitri ini, menggelar pameran hasil karya lukisan Dmitri selama pelukis ini belum buta. Aksi sahabat sejati ini benar-benar mampu menggugah semangat hidup Dmitri.
Dmitri yang sebelumnya sudah patah arang dan frustasi ini, perlahan bangkit kembali gairah hidupnya. Bahkan sebelum pameran dimulai, Dmitri sudah benar-benar termotivasi dengan berusaha untuk melukis kembali.
Dmitri berusaha bangkit untuk membuktikan bahwa meski buta, dia masih dapat memnciptakan karya-karya lukis yang elegan. Dengan sebuah keyakinan,”Setiap hasil yang besar dimulai dengan satu langkah kecil" maka Dmitri kembali menata ulang hidupnya.
Kesulitan demi kesulitan yang dihadapinya pada masa awal kebangkitan karir ini tidak membuat Dmitri menyerah. Dengan tekad kuat dan penuh ketekunan Dmitri terus berusaha mencoba menggoreskan kuas ke atas kanvas.
Usaha tanpa lelah ini akhirnya membuahkan hasil lukisan pertamanya sebagai pelukis buta. Langkah kecil ini terus berlanjut setelah para kritikus seni memuji hasil karya Dmitri. Saat ini, Dmitri sang pelukis buta telah berhasil menciptakan karya lukis 250 buah. Dan karya-karya berikutnya akan terus lahir dari tangan sang pelukis tuna netra ini.
(diolah dari sumber: forum.vivanews.com)
Renungan
Sahabat sejati adalah sahabat yang masih menyambut kita ketika susah, membangkitkan semangat kita dikala lelah, dan memberikan dorongan maju dengan aksi nyata. Sahabat sejati adalah sahabat mau menerima kita bagaimanapun keadaannya. Sudahkah kita menjadi sahabat sejati bagi sahabat kita? Sudahkah kita berusaha menjadi sahabat sejati dalam persahabatan kita? (Hamba-Nya: Bertinus Sijabat-Yogyakarta)
0 Komentar