“Tetapi kami berlaku ramah di antara kamu, sama seperti seorang ibu mengasuh dan merawati anaknya.” (1Tes 2:7)
Anak-anak yang dibesarkan dengan penuh kasih oleh seorang ibu memiliki daya tahan tubuh yang tinggi terhadap penyakit kronis. Sebaliknya, anak-anak yang masa kecilnya penuh tekanan dan kurang kasih sayang seorang ibu lebih rentan terkena penyakit kronis.
Sebuah penelitian mengenai pengaruh pola asuh ibu terhadap kesehatan jangka panjang anak dilakukan oleh Profesor Margie Lachman. Penelitian ini dilakukan selama sepuluh tahun terhadap 1200 orang. Orang-orang yang diteliti ini berasal dari keluarga kaya dan keluarga miskin.
Hasilnya? Anak-anak yang dibesarkan tanpa kasih ibu yang memadai, kurang diperhatikan dan mengalami tekanan dimasa kecil, besar kemungkinan akan menderita penyakit kronis seperti diabetes, stroke atau hipertensi di kemudian hari. Sementara, anak-anak yang diasuh dengan kasih sayang, empati dan rasa peduli yang tulus, cenderung lebih tangguh dan terhindar dari berbagai penyakit kronis di kemudian hari.
"Tekanan yang dialami saat masa kanak-kanak dapat berdampak buruk terhadap kesehatan di kemudian hari. Tetapi anak yang sejak kecil diasuh dengan penuh cinta oleh ibunya cenderung memiliki kesehatan fisik lebih baik saat dewasa," kata Lacman menyimpulkan. (diolah dari seumber: kompas.com)
Renungan
Pola asuh yang penuh kasih, selain membuat anak sehat secara psikologis, ternyata juga membuat sang anak lebih sehat secara fisik. Bahkan dampak pola asuh penuh kasih ini jauh lebih baik bagi kesehatan anak daripada sekedar kelimpahan materi. Pola asuh yang bagaimana yang sedang kita kembangkan saat ini? (Bertinus Sijabat-Yogyakarta)
0 Komentar